Pendaki Indonesia
  • Home
  • Info
  • Lingkungan
  • Divisi
    • Gunung
    • Pulau|Pantai
    • Tebing
    • Goa
  • Tour Travel
  • Kegiatan
  • About
  • Contact Us
  • Edukasi

Minggu, 07 April 2019

Big cat footprints

08.25 | No comment
foto by yuliafedorovski

Jejak ini kami temukan dalam kondisi baru di Gunung Slamet (3.428 mdpl), jalur Kaliwadas. Ia berjalan lurus menuju sungai, sementara kami berbelok ke punggungan sebelah kiri. Tidak dipungkiri, di gunung ini masih terdapat populasi "kucing besar" semacam macan kumbang. Tiap bermalam di jalur Baturraden saya mendengar suaranya tengah malam di kejauhan. Awalnya saya tidak tahu itu suara apa, setelah mendeskripsikannya pada senior saya itu katanya suara macan. Tenang, ujarnya, macan kumbang tidak akan ganggu, dia makhluk nokturnal solitaire yang pemalu. 


Kemudian saat saya melakukan solo hiking ke Slamet via Bambangan, saya camp di luar bedeng. Kebetulan bedeng penuh dipakai oleh camp pedagang dan satu tenda pendaki. Selepas Isya tiba2 terdengar keributan di dalam bedeng. Orang-orang ramai berteriak dan memukul-mukul seng bedeng. Saya yang waktu itu cuma sendirian di tenda bertanya pada penghuni tenda sebelah yang juga sibuk berteriak2. Ada apa? Macan kumbang! Macan kumbang! Aku pun kembali menutup pintu tenda & bergulung dalam sleeping bag. Menurut informasi, Si Cantik hitam eksotis ini sering terlihat melintas untuk berburu babi hutan/celeng. Celeng juga tak kalah agresif 'menyatroni' camp. 

Mencari makan, hingga merusak tenda dan carrier pendaki. Bukan merusak sebenarnya, mereka hanya mencari makan. Kita sebenarnya tamu mereka di sana. Seyogyanya kita sebagai makhluk yang lebih berakal sempurna daripada mereka berbuat santun dan bijak di tengah mereka, misal dengan tidak membuang sampah/sisa2 makanan sembarangan. 

Tumpukan2 sampah itulah yang menjadi salah satu pengundang mereka sehingga pada akhirnya kita 'merasa dirugikan'. Bukankah sebenarnya itu bumerang? Semoga mereka tetap lestari (di tengah lonjakan penikmat alam yang kian hari kian pesat, termasuk saya di dalamnya).

red. yuliafedorovski


pendakindonesia.blogspot.com
08.25
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
Label: Gunung, Info, slideshow
Tags : Gunung , Info , slideshow
pendakindonesia.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)
Error 404 - Not Found
Sorry, but you are looking for something that isn't here.

stay close to nature

stay close to nature
Tweets by @Pendak1ndonesia

Accordion

POSTS

  • OPEN REKRUITMEN EKSPEDISI NKRI 2016
    TNI AD tahun 2016 kembali menyelenggarakan Ekspedisi NKRI Papua Barat dengan menghimpun matra lain TNI AL, TNI AU, POLRI serta elemen ban...
  • Dua Cewek Bercita-cita Menggapai Atap Negeri
    Wanita yang bernama Vahmi dan Ismi Ikut serta dalam Merayakan Sumpah Pemuda 2016 di Lembah Ramma Sulawesi Selatan.diantara mereka berdu...
  • Simulasi Bentuk Gunung Menggunakan Media dari Tanah
    Credit photo by instagram @galihdonikara Tentang : Garis Kontur . Abah Bongkeng lagi apa ya? "Abah lagi ngukur rumah rayap"...
  • Apakah Anda Tahu Pelakunya ?
    PROFAUNA mendapat pengaduan dari masyarakat tentang akun Facebook Cinta Oje yang memposting foto seorang wanita dengan beruang madu yan...
  • Terbang di Depan Dewi Anjani
    Lets share your adventure and experience Credit : Ubuh Acank Karena Kalian Bagian Dari Kami.. Warisan yang paling berharga adalah pengal...

Category

  • Adventure
  • Gunung
  • Info
  • Lingkungan
  • Pulau
  • slideshow

I K L A N

I K L A N

Pendaki Indonesia

Pendaki Indonesia

Suatu komunitas yang bertindak sebagai saluran untuk memperluas advokasi pendakian,Menjadikan alam sebagai media edukasi pembentukan karakter diri dan turut membangun tanah air, bangsa dan negara.

About Us

+62 Contact Lewat E-Mail

pendaki.id@gmail.com

http://pendakindonesia.com

Nusantara

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

© 2014 Pendaki Indonesia. All rights reserved